Semarang – KeMANGI. KeMANGI kembali melakukan program Adopsi Mangrove di Semarang Mangrove Center (SMC) Jawa Tengah (Jateng). Kali ini, KeMANGI menanam dan memantaukan empat bibit mangrove jenis Rhizophora mucronata dari pengadopsi mangrove asal Jakarta bernama Andreas Edison. (17/7/2024). Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 08.00 – 09.00 WIB. Pada kesempatan ini, Rena Sagita (Staf Manajer Humas dan Lapangan) dan Anggoro D. B. Saputro (Staf Manajer Keuangan dan Operasional) bertugas melakukan penanaman bibit mangrove.
Adopsi Mangrove sebagai hadiah ulang tahun yang bermanfaat.
“Kegiatan Adopsi Mangrove ini dilakukan oleh Amelia Tharuni sebagai hadiah ulang tahun untuk Andreas Edison,” jelas Rena. “Adopsi Mangrove sebagai hadiah ulang tahun merupakan pilihan yang tepat dan bermanfaat, karena tidak hanya memberikan manfaat bagi Andreas, tetapi juga bagi lingkungan dan masyarakat di sekitarnya. Konsep Adopsi Mangrove ini, memang sangat cocok sebagai hadiah untuk merayakan ulang tahun,” tambahnya.
Sebagai informasi, Adopsi Mangrove merupakan program dari KeMANGI yang bertujuan untuk membantu individu, lembaga, dan masyarakat yang ingin melakukan upaya rehabilitasi mangrove dengan cara menanam dan memantau bibit mangrove, namun terkendala oleh waktu, situasi, dan kondisi. KeMANGI dapat membantu menanamkan dan memantau mangrove dari para pengadopsi.
Proses penanaman bibit mangrove yang diadopsi.
KeMANGI sangat mengapresiasi beragam tujuan dari para pengadopsi ini, dengan harapan semakin banyak orang yang mengadopsi mangrove demi kebaikan bumi.
Hasil penanaman mangrove.
“Senang sekali, saya hari ini dapat membantu menanamkan mangrove dari pengapdopsi mangrove yang telah melakukan Adopsi Mangrove yang kedua setelah tahun lalu. Adopsi mangrove ini adalah pemberian hadiah dari Amelia untuk Andreas yang sedang berulang tahun,” kata Anggoro. “Terima kasih karena mempercayakan kepada kami untuk membantu menanamkan mangrove kembali untuk hadiah ulang tahun. Semoga mangrove yang ditanam tumbuh dengan baik dan akan memberikan kebaikan untuk pengadopsi dan masyarakat pesisir. Selain itu, mangrove yang telah ditanam ini akan menghapus jejak emisi karbon di bumi,” lanjutnya.
Keseluruhan kegiatan berjalan dengan baik dan lancar yang ditutup dengan pendokumentasian kegiatan. (RS/AP/ADM).